Ilmu di dunia ini tidak ada habisnya. Pepatah sampai bilang, "Tuntutlah ilmu sampai ke negeri Cina." Atau, "Tuntutlah ilmu sejak kau kecil hingga ke liang lahat." Karena memang sangaaaaatlah banyak karunia Allah yang diberikan pada makhluk-Nya di dunia. dan kita, manusia, mempunyai kewajiban untuk mempelajarinya..
Terkadang saya merasa, bahwa sudah banyak ilmu yang saya ketahui. Astaghfirullah.. Ternyata aku salah.
Seringkali teman bertanya pada ku mengenai penyebab atau proses berbagai hal. Dan aku tidak bisa menjawabnya. Padahal aku tahu apa yang terjadi, yang dia tanyakan. I just can answer 'what', not 'why' or 'how'.
Atau..ada fenomena lain. ada lagi tipe orang yang bisa sangat jelas jentre :p menjelaskan bagaimana dan mengapa ttg suatu hal, clearly. Tapi di saat ditanya mengenai hal lain yang berbeda topik, he/she knows nothing!
Ternyataaa.. selama ini ada dua tipe cara mencari ilmu. meluas atau mendalam. Meluas itu seperti keadaan yang saya jelaskan di paragraf kedua; mengetahui berbagai macam hal, namun tidak mendalaminya, hanya sekedar tahu.
Sedangkan mendalam saya jelaskan di paragraf ketiga; hanya mengetahui satu hal ilmu, tapi dipelajari sangaaaat dalam.
Bisakah kita menjadi orang yang meluas sekaligus mendalam?
Karena bahkan, orang terjenius di dunia (baca: Einstein) adalah orang yang 'mendalam'.
Insya Allah, kita bisa..! aku dan kamu bisa! Dengan berusaha, tak lelah menuntut ilmu, INSYA ALLAH.
:)
3 komentar:
b^^d
nuhun.. :)
betul sekali
Posting Komentar